22 Sunday Sep 2019
Posted in d' notes, Uncategorized
Tak bisakah rindu ini habis saja
Berakhir di perbatasan langit senja
Agar rasa sakit ini sedikit mereda
Dan tak lagi mengutuk dalam do’a
Tak bisakah rindu ini habis saja
Hilang ditelan suara hujan seutuhnya
Hingga lenyap dan tak bersisa
Hingga sirna segala kegamangan rasa
Tak bisakah rindu ini habis saja
Terlalu menyiksa menanggungnya
Dalam sendiri yang tak ada tenggatnya
Tanpamu yang kini ada di sisi-Nya
Batam, 22.09.19
02 Saturday Aug 2014
Posted in Uncategorized
Tuhan,
Bola cahaya milik-Mu tertelan senja,
Aku gugu, termangu, berdiam kaku,
Hanya bisa mengutip sisa biasnya
Tanpa rembulan, meraba arah tak tentu
Tuhan,
Kerlip gemintangmu tak hadir malam ini,
Aku mengutuk ketir gerimis yang rinai
Berharap deras do’a ini bersambut,
Mengusir gundah di hati yang redup
Tuhan,
Aku kalut! Aku ciut! Aku takut!
Segalanya hanya hitam, pekat; pengap
Dalam cahaya-Mu ingin aku larut;
Menuntun kembali hati dan jiwa hingga genap…
De Agustino
Batam, 02 August 14
Home
21 Wednesday May 2014
Posted in Uncategorized
Kemarin malam kau menyapa
Lewat bayangmu disudut mata
Tanpa henti melintas dikepala
Penuhi benakku dengan tanya
Kemarin malam aku tergoda
Menilikmu di dalam almanak kita
Kau yang ada di setiap frasa
Hiasi lembarnya dengan cerita
Siang tadi kita bertemu sapa
Menikmati mendung berarak berdua
Menanti gerimis berbagi canda
Menelan deras hujan dalam tawa
Saat ini sesak itu masih kurasa
Hingga isakpun tak lagi bersuara
Gigil tersisa menghujam – menyiksa
Mengutuk duka itu sejadinya
—
Teruntuk seorang teman yang baru saja berpulang,
Mengucapkan selamat jalan padamu tak pernah mudah, karena melihatmu tersenyum, mendengar suara dan tawamu yang khas adalah hal yang indah.
Selamat jalan teman, semoga mendapat tempat terindah, tenang dan bahagia disisi-Nya…
—
Batam, 21st May 2014
de graphics 